Kesehatan

Penyebab dan Cara Mengatasi Mata Sering Berair

by Penulis - Jumat, 24 Januari 2025 16:05
IMG

Mata sering berair bisa menjadi masalah yang mengganggu kenyamanan aktivitas sehari-hari. Meskipun mata berair sering kali dianggap masalah ringan, kondisi ini sebaiknya tidak diabaikan, karena dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan tertentu. Dalam artikel ini, kita akan membahas penyebab mata sering berair dan cara-cara untuk mengatasinya.

Penyebab Mata Sering Berair

Mata berair terjadi ketika kelenjar yang memproduksi air mata menghasilkan air mata lebih banyak dari yang dibutuhkan. Beberapa faktor yang dapat memicu kondisi ini antara lain:

1. Pengaruh Cuaca atau Lingkungan

Faktor cuaca, seperti angin kencang, debu, atau paparan sinar matahari yang terlalu terik, dapat menyebabkan iritasi pada mata dan memicu produksi air mata berlebih. Asap rokok atau polusi juga bisa menjadi penyebab mata berair.

2. Alergi

Alergi terhadap debu, serbuk sari, atau bahan kimia tertentu bisa membuat mata menjadi merah dan berair. Gejala ini sering disertai dengan rasa gatal dan iritasi pada mata.

3. Mata Kering

Mata yang kering dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang memicu produksi air mata berlebih. Hal ini sering terjadi akibat kelenjar minyak yang tidak berfungsi dengan baik, menyebabkan air mata lebih cepat menguap dan mengering.

4. Infeksi Mata

Infeksi mata, seperti konjungtivitis (peradangan pada lapisan mata), dapat menyebabkan mata berair yang cukup parah. Kondisi ini sering kali diiringi dengan mata merah dan rasa nyeri.

5. Penyumbatan Saluran Air Mata

Penyumbatan pada saluran air mata juga dapat mengganggu aliran air mata, menyebabkan mata berair. Kondisi ini lebih sering terjadi pada bayi, tetapi juga dapat dialami oleh orang dewasa, terutama yang berusia lebih tua.

6. Benda Asing atau Iritasi Kimia

Jika ada benda asing, seperti debu atau kotoran, yang masuk ke dalam mata, mata akan bereaksi dengan menghasilkan air mata lebih banyak untuk membersihkan dan mengeluarkan benda tersebut. Selain itu, paparan bahan kimia juga dapat menyebabkan iritasi yang serupa.

7. Penyakit Tertentu

Penyakit seperti gangguan tiroid, sinusitis kronis, atau Bell's palsy (kelumpuhan wajah) juga dapat menyebabkan mata berair. Jika kondisi ini disertai gejala lain, pemeriksaan medis sangat dianjurkan.

Cara Mengatasi Mata Sering Berair

Setelah mengetahui berbagai penyebab mata berair, penting untuk mengetahui langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Berikut beberapa cara yang dapat membantu meredakan mata berair:

1. Menggunakan Obat Tetes Mata

Jika mata berair disebabkan oleh kekeringan, menggunakan obat tetes mata dapat membantu melembapkan mata dan mengurangi produksi air mata berlebih. Pilih obat tetes mata yang sesuai dengan kebutuhan, terutama jika Anda sering berada di lingkungan berdebu atau kering.

2. Menghindari Alergen

Bagi mereka yang mengalami mata berair akibat alergi, menghindari alergen seperti debu atau serbuk sari sangat penting. Penggunaan masker atau kacamata pelindung bisa membantu melindungi mata dari iritan lingkungan.

3. Kompres Mata dengan Hangat

Jika mata berair disebabkan oleh peradangan atau pembengkakan, kompres mata dengan kain bersih yang dibasahi air hangat dapat membantu meredakan gejala. Lakukan kompres ini beberapa kali dalam sehari untuk hasil yang lebih efektif.

4. Menggunakan Obat Antihistamin

Obat antihistamin dapat membantu meredakan gejala alergi yang menyebabkan mata berair. Namun, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk mendapatkan dosis yang tepat.

5. Pengobatan untuk Infeksi Mata

Jika mata berair disebabkan oleh infeksi seperti konjungtivitis, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik atau obat tetes mata untuk membantu mengobati infeksi tersebut.

6. Mengatasi Penyumbatan Saluran Air Mata

Bagi bayi yang mengalami mata berair akibat penyumbatan saluran air mata, pijatan lembut di sekitar mata bisa membantu mempercepat pemulihan. Pada beberapa kasus, jika cara ini tidak efektif, dokter akan menyarankan tindakan medis lebih lanjut.

7. Konsultasi dengan Dokter

Jika mata berair terjadi secara terus-menerus dan mengganggu aktivitas Anda, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter mata. Pemeriksaan lebih lanjut akan membantu mengetahui penyebab pastinya dan memberikan pengobatan yang sesuai.

Kapan Harus Memeriksakan Diri ke Dokter?

Mata berair umumnya dapat sembuh dengan sendirinya tanpa perlu perawatan khusus. Namun, jika Anda mengalami gejala seperti mata merah, sakit kepala berat, atau gangguan penglihatan, segera periksakan mata Anda ke dokter. Penanganan yang cepat dan tepat dapat mencegah komplikasi lebih lanjut.

Kesimpulan

Mata sering berair bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari iritasi ringan hingga kondisi medis yang lebih serius. Mengetahui penyebab dan cara mengatasi mata berair sangat penting untuk mencegah gangguan yang lebih besar. Jika mata berair terus-menerus terjadi dan mengganggu aktivitas, pastikan untuk segera berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.

Baca Juga: Kenali Macam-Macam Alergi Kulit dan Cara Mengatasinya