Menopause merupakan fase alami yang dialami oleh wanita, biasanya terjadi antara usia 45 hingga 55 tahun. Pada masa ini, produksi hormon estrogen dalam tubuh menurun drastis, yang dapat berpengaruh pada berbagai aspek, termasuk gairah seksual. Penurunan libido sering menjadi masalah utama bagi wanita yang memasuki masa menopause. Namun, ada beberapa cara alami yang dapat membantu merangsang wanita yang sudah menopause, meningkatkan gairah, dan mengembalikan keintiman dalam hubungan seksual. Berikut adalah beberapa cara yang dapat dicoba.
Pola makan yang sehat memainkan peran penting dalam kesehatan seksual wanita menopause. Penurunan kadar estrogen dalam tubuh dapat menyebabkan penurunan sirkulasi darah ke daerah genital, yang mengurangi sensitivitas dan gairah seksual. Oleh karena itu, konsumsi makanan yang kaya akan vitamin, mineral, dan asam lemak sehat sangat dianjurkan. Beberapa jenis makanan yang dapat membantu meningkatkan gairah seksual antara lain biji-bijian, kacang-kacangan, ikan, dan sayuran hijau yang kaya akan antioksidan.
Latihan Kegel bukan hanya untuk wanita yang melahirkan, tetapi juga dapat membantu wanita menopause untuk merangsang dan meningkatkan gairah seksual. Gerakan ini dapat meningkatkan kekuatan otot dasar panggul yang berperan dalam respons seksual. Untuk melakukan latihan Kegel, cukup dengan mengencangkan otot panggul, tahan beberapa detik, lalu lepaskan. Lakukan secara rutin beberapa kali sehari untuk merasakan manfaatnya dalam meningkatkan orgasme dan gairah seksual.
Salah satu gejala menopause adalah gangguan tidur, yang dapat memengaruhi keseimbangan hormon dan kadar energi tubuh. Kurang tidur dapat mengganggu produksi hormon seksual, sehingga mempengaruhi gairah seksual. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kualitas tidur dengan tidur yang cukup dan teratur. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi atau mandi air hangat sebelum tidur untuk membantu tidur lebih nyenyak.
Kekeringan vagina adalah masalah umum yang dihadapi wanita menopause karena penurunan kadar estrogen. Untuk mengatasi masalah ini, penggunaan pelumas berbasis air bisa menjadi solusi yang efektif. Pelumas dapat membantu meredakan kekeringan, sehingga hubungan seksual menjadi lebih nyaman dan menyenangkan. Penggunaan pelumas juga dapat meningkatkan rangsangan, mempermudah stimulasi, dan membantu wanita mencapai orgasme dengan lebih mudah.
Yoga tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan, tetapi juga dapat meningkatkan gairah seksual pada wanita menopause. Beberapa pose yoga yang fokus pada pernapasan dan relaksasi tubuh dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah ke area genital dan merangsang gairah seksual. Aktivitas fisik seperti ini juga dapat meningkatkan fleksibilitas, mengurangi stres, dan membuat wanita merasa lebih terhubung dengan tubuhnya.
Komunikasi terbuka dengan pasangan sangat penting untuk meningkatkan gairah seksual selama menopause. Wanita yang memasuki fase menopause sering merasa cemas atau tidak nyaman dengan perubahan tubuh mereka, dan ini dapat mempengaruhi libido mereka. Dengan berbicara terbuka dengan pasangan mengenai kebutuhan dan keinginan seksual, wanita dapat merasa lebih dihargai dan dipahami, yang akan meningkatkan keintiman dan gairah seksual dalam hubungan.
Salah satu cara medis untuk merangsang wanita menopause adalah dengan terapi penggantian hormon (HRT). HRT bertujuan untuk menggantikan hormon estrogen yang telah menurun, yang dapat membantu mengatasi gejala menopause seperti kekeringan vagina dan penurunan gairah seksual. Namun, terapi ini harus dilakukan di bawah pengawasan dokter karena ada beberapa efek samping yang mungkin terjadi, seperti peningkatan risiko pembekuan darah.
Stres dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dan mengurangi gairah seksual. Wanita menopause sering menghadapi perubahan fisik dan emosional, yang bisa menyebabkan stres. Mengelola stres dengan cara yang sehat, seperti berbicara dengan seorang konselor, meditasi, atau olahraga, dapat membantu mengurangi dampak negatifnya terhadap libido. Semakin sedikit stres yang dirasakan, semakin mudah bagi wanita untuk menikmati hubungan intim.
Meskipun menopause dapat menyebabkan penurunan gairah seksual pada wanita, masih ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan keintiman dan memulihkan kehidupan seks yang memuaskan. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu wanita menopause menikmati hubungan seks bahkan mencapai orgasme:
Salah satu masalah utama yang dihadapi wanita menopause adalah kekeringan vagina akibat penurunan kadar estrogen. Kekeringan ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan selama hubungan seksual, bahkan rasa sakit. Menggunakan pelumas berbasis air atau berbahan alami dapat membantu mengurangi gesekan dan meningkatkan kenyamanan, sehingga wanita lebih mudah merasa terangsang.
Penurunan kadar hormon selama menopause juga dapat mempengaruhi sensitivitas klitoris. Untuk mengatasi hal ini, wanita bisa mencoba lebih banyak stimulasi langsung pada klitoris, baik dengan sentuhan tangan, seks oral, atau menggunakan alat bantu seperti vibrator. Pendekatan ini dapat membantu meningkatkan aliran darah dan merangsang area sensitif, yang pada gilirannya dapat mempercepat pencapaian orgasme.
Menambah waktu untuk bercumbu dan menjalin keintiman dengan pasangan tanpa langsung menuju hubungan seksual dapat membantu meningkatkan gairah. Berciuman lebih lama, berpelukan, atau berbicara mesra dapat membuat wanita merasa lebih terhubung secara emosional, yang dapat merangsang tubuh untuk merespons secara seksual. Keintiman emosional sering kali lebih penting daripada aspek fisik dalam memicu gairah seksual pada wanita menopause.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, wanita menopause dapat menikmati hubungan seksual dengan cara yang lebih memuaskan dan bahkan mencapai orgasme. Selain itu, penting untuk tetap menjaga keseimbangan hormon dan berkonsultasi dengan dokter untuk mencari solusi yang tepat jika diperlukan.
Baca Juga: Begini Cara Mengembalikan Nafsu Birahi yang Hilang pada Wanita
Baca Juga: Cara Meningkatkan Nafsu Wanita Secara Efektif dan Alami