Perubahan cuaca yang sering terjadi, terutama saat perubahan musim, bisa membuat siapa saja mengalami masuk angin. Terlebih bayi yang belum memiliki daya tahan tubuh yang cukup kuat, lebih rentan terkena masuk angin. Yuk, cari tahu cara mengatasi bayi masuk angin dan muntah!
Masuk angin merupakan tanda di mana terdapat lebih banyak angin yang berkumpul di dalam tubuh, terutama perut. Udara tersebut dapat membuat bayi merasa sangat tidak nyaman dan membuat Mom merasa khawatir. Berikut adalah beberapa ciri-ciri bayi masuk angin:
Salah satu cara mengatasi bayi masuk angin adalah dengan menggosok punggungnya. Cara ini bisa membantu mengeluarkan angin dari tubuh bayi dan memberikan kehangatan yang nyaman.
Pusat masuk angin biasanya terdapat pada perut. Pijat perut bayi secara perlahan dengan gerakan searah jarum jam. Hal ini dapat membantu meredakan kembung dan mengeluarkan angin dari perut bayi.
Menyusui dalam posisi tegak dapat membantu mengatasi masuk angin pada bayi. Dengan posisi ini, air susu akan masuk ke perut bayi sementara gelembung udara akan naik ke atas dan keluar, meredakan masuk angin.
Oleskan minyak telon pada perut bayi untuk menjaga kehangatan dan membantu mengatasi masuk angin. Minyak telon juga memberikan efek menenangkan bagi bayi.
Masuk angin yang berlarut-larut bisa menjadi tanda dari masalah kesehatan lainnya. Mom sebaiknya konsultasi ke dokter jika terjadi hal-hal berikut:
Untuk mencegah bayi kembali mengalami masuk angin, pastikan tidak ada gelembung udara di dalam botol susu atau payudara saat menyusui. Jika bayi memiliki kepekaan terhadap sesuatu dalam ASI atau susu formula, segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca Juga: Bolehkah Ibu Menyusui Kerokan Saat Masuk Angin? Simak Penjelasannya!
Baca Juga: Cara Mengatasi Anak Muntah karena Masuk Angin Dengan Efektif